Diamku tak bererti kesombongan
Hanya memerlukan masa untuk bersendirian
Marahku tak bererti kebencian
Hanya menggambarkan kasih sayang
Tegurku tak bererti penghinaan
Hanya memberikan pengajaran
Tangisku tak bererti kesedihan
Hanya menzahirkan perasaan
Senyumku tak bererti keramahan
Hanya mengetengahkan nilai peranan
Tawaku tak bererti kegembiraan
Hanya menikmati indahnya kehidupan
Lagakku tak bererti kebanggaan
Hanya menunjukkan makna keyakinan
Aku tidak sesempurna itu
Aku tidak sekuat itu
Aku tidak sesabar itu
Setiap langkah yang aku atur menggambarkan apa yang tak mampu aku khabarkan melalui perkataan.Tapi jangan pula salah nilaian kalian yang hanya melihat dari satu sudut pandangan.
Tuesday, December 18, 2012
Aku Terlupa Aku Takkan Sempurna
Aku sering alpa
Dalam melalui ranjau kehidupan
Dalam mengejar kejayaan
Dalam mencari kebahagiaan
Dalam menanti pasangan
Aku sering gairah
Dalam mencari cinta
Dalam meniti rindu
Dalam menyulam kasih
Dalam menggapai sayang
Aku sering leka
Dalam mencari pengetahuan
Dalam menjauhi kegagalan
Dalam menyemarakkan kemarahan
Dalam melempar kebencian
Kerana kealpaanku
Kerana keghairahanku
Kerana kealpanku
Aku hampir menjadi bongkak
Aku hampir terfikir aku ialah sempurna
Aku hampir terpesong daripada landasan sebenar
Aku hampir terbuai dengan kemewahan dunia
Aku hampir terjembak ke dalam lembah kehinaan
Ya Allah,dengan rendah hati hambaMu ini berdoa
Ya Allah dengan kosong hati hambaMu ini bermunajat
Semoga kealpaanku
Semoga keghairahanku
Semoga kelekaanku
Lenyap seperti berlarinya masa
Lenyap seperti perginya waktu
Lenyap seperti terciptanya kenangan
Amin,Ya Rabbal A'Lamin
Dalam melalui ranjau kehidupan
Dalam mengejar kejayaan
Dalam mencari kebahagiaan
Dalam menanti pasangan
Aku sering gairah
Dalam mencari cinta
Dalam meniti rindu
Dalam menyulam kasih
Dalam menggapai sayang
Aku sering leka
Dalam mencari pengetahuan
Dalam menjauhi kegagalan
Dalam menyemarakkan kemarahan
Dalam melempar kebencian
Kerana kealpaanku
Kerana keghairahanku
Kerana kealpanku
Aku hampir menjadi bongkak
Aku hampir terfikir aku ialah sempurna
Aku hampir terpesong daripada landasan sebenar
Aku hampir terbuai dengan kemewahan dunia
Aku hampir terjembak ke dalam lembah kehinaan
Ya Allah,dengan rendah hati hambaMu ini berdoa
Ya Allah dengan kosong hati hambaMu ini bermunajat
Semoga kealpaanku
Semoga keghairahanku
Semoga kelekaanku
Lenyap seperti berlarinya masa
Lenyap seperti perginya waktu
Lenyap seperti terciptanya kenangan
Amin,Ya Rabbal A'Lamin
Saturday, December 15, 2012
He loves the way she is
Damn, I miss it...
The time when you looked so beautiful,
When, the cover you wear was long enough,
When, your words were carefully spoken,
When, your dress was so modest,
While in the real arena you were such a ferocious lioness, a real mujahidah,
I love that time, I love you just the way you are.
When, the cover you wear was long enough,
When, your words were carefully spoken,
When, your dress was so modest,
While in the real arena you were such a ferocious lioness, a real mujahidah,
I love that time, I love you just the way you are.
Damn, I miss it...
When you are not trying to look beautiful, you are,
When you quickly put your cover down when the winds blew it hard,
When you take another route just to avoid the opposite group,
I miss to see that calm sweet face,
I miss it when your face saddened by the reminders of God,
And I love you just the way you are.
When you are not trying to look beautiful, you are,
When you quickly put your cover down when the winds blew it hard,
When you take another route just to avoid the opposite group,
I miss to see that calm sweet face,
I miss it when your face saddened by the reminders of God,
And I love you just the way you are.
Damn, I miss it...
When I tried to steal a look at your face,
I see tears rolling out with your hands up, praying,
When you deviate the gorgeous grey eyes away the moment yours met mine,
When you take no single glance at me when we pass by each other,
I love the way you talk to me, such composure and grace,
I love when your heart was so fragile to the Holy Words,
I love that time, I love you just the way you are.
When I tried to steal a look at your face,
I see tears rolling out with your hands up, praying,
When you deviate the gorgeous grey eyes away the moment yours met mine,
When you take no single glance at me when we pass by each other,
I love the way you talk to me, such composure and grace,
I love when your heart was so fragile to the Holy Words,
I love that time, I love you just the way you are.
But now, I don't know what I am feeling,
The love is starting to fade, or what?
Jealous? Dissapointment? Hope?
I don't know...
It hurts me a lot, it's silently killing me inside.
The love is starting to fade, or what?
Jealous? Dissapointment? Hope?
I don't know...
It hurts me a lot, it's silently killing me inside.
Every single time I saw you in that apparel,
Every single time I saw you mingle freely without boundaries with the opposites,
Every single moment I saw that words coming from your precious lips,
Please, this is not the girl who I'd known before,
Every single time I saw you mingle freely without boundaries with the opposites,
Every single moment I saw that words coming from your precious lips,
Please, this is not the girl who I'd known before,
But still, remnants of my love are still there, I'm sure!
I really want you to be my company in this
perilous journey,
I really want you to be at my side, sharing love and care,
I really want you to be the mother of my children,
I really want you to be my guidance to His Love,
Even death cannot do us apart, because we will reunited in God's Glorious Gardens.
But girl, please! I really love you just the way you are at that time,
The time when you looked so beautiful,
When I saw you at that time,
There's not a thing that I would change,
Cause' you are amazing, just the way you are,
The way of a Muslimah.
I really want you to be at my side, sharing love and care,
I really want you to be the mother of my children,
I really want you to be my guidance to His Love,
Even death cannot do us apart, because we will reunited in God's Glorious Gardens.
But girl, please! I really love you just the way you are at that time,
The time when you looked so beautiful,
When I saw you at that time,
There's not a thing that I would change,
Cause' you are amazing, just the way you are,
The way of a Muslimah.
*Letter from a guy
Monday, December 10, 2012
Indahhnya ukhuwwah ini
Setangkai mawar cinta Aku lakarkan
kepada dirimu,pencinta kebenaran
hanya untuk dirimu yang bernama Teman
Ku ukirkan kenangan indah kita
Untuk dijadikan perhiasan hati
Ku lagukan puisi-puisi terindah
Sebagai peneman di kala sepi
Memori yang tercipta antara kita
Aku sematkan di dalam jiwa
Penuh kenangan detik bersama
Gurauan manja menyerikan suasana
Seperti pelangi menyerikan dunia
Tiada amarah yang tersulam antara kita
Segala teguran diterima dengan hati yang terbuka
Terselit juga rasa syukur yang tak terhingga
Kerana..Allah memberimu sebagai Teman yang setia
Menasihatiku saat aku terleka dengan godaan dan kemewahan Dunia
Menghiburku saat duka bertapak di jiwa
Dirimumu tulus hulurkan persahabatan
Demi keredhaan Allah dalam kehidupan
Bersamalah kita berjuang menegakkan kebenaran
Bukan kerana nama sebagai pahlawan
namun,sebagai makhluk yang mengingati Tuhan
Ku ukirkan kenangan indah kita
Untuk dijadikan perhiasan hati
Ku lagukan puisi-puisi terindah
Sebagai peneman di kala sepi
Memori yang tercipta antara kita
Aku sematkan di dalam jiwa
Penuh kenangan detik bersama
Gurauan manja menyerikan suasana
Seperti pelangi menyerikan dunia
Tiada amarah yang tersulam antara kita
Segala teguran diterima dengan hati yang terbuka
Terselit juga rasa syukur yang tak terhingga
Kerana..Allah memberimu sebagai Teman yang setia
Menasihatiku saat aku terleka dengan godaan dan kemewahan Dunia
Menghiburku saat duka bertapak di jiwa
Dirimumu tulus hulurkan persahabatan
Demi keredhaan Allah dalam kehidupan
Bersamalah kita berjuang menegakkan kebenaran
Bukan kerana nama sebagai pahlawan
namun,sebagai makhluk yang mengingati Tuhan
Pilihlah untuk tersenyum
Kadangkala
kita menangisi sebuah kehilangan
seolah-olah kita tidak lagi punyai apa-apa
tapi benarkah kita telah hilang segalanya?
kita menangisi sebuah kehilangan
seolah-olah kita tidak lagi punyai apa-apa
tapi benarkah kita telah hilang segalanya?
Seringkali
kita meratapi sebuah kedukaan
seakan-akan kita tidak pernah mengecap bahagia
tapi benarkah hidup kita hanya ada derita?
kita meratapi sebuah kedukaan
seakan-akan kita tidak pernah mengecap bahagia
tapi benarkah hidup kita hanya ada derita?
Yang pergi, biarkan pergi.
Yang hilang, pastikan berganti.
Yang hilang, pastikan berganti.
Jangan berlebihan menangisi.
Usah terlalu meratapi.
Usah terlalu meratapi.
Lihat pada dirimu
pandang pada sekelilingmu
masih ada banyak sebab untukmu tersenyum
sedangkan mungkin hanya ada satu alasan untukmu menangis.
pandang pada sekelilingmu
masih ada banyak sebab untukmu tersenyum
sedangkan mungkin hanya ada satu alasan untukmu menangis.
Lalu pilihlah untuk tersenyum pada hari ini.
Kerana semalam tidak dapat kembali lagi.
Namun hari ini ada harapan masih menyinari.
Kerana semalam tidak dapat kembali lagi.
Namun hari ini ada harapan masih menyinari.
Ambillah Masa Itu
Ambillah masa untuk berfikir
Fikiran itu sumber kekuasaan
Ambillah
masa untuk membaca
Membaca
itu asas kejayaan
Ambillah masa untuk bekerja
Kejayaan tidak mungkin dicapai
tanpa usaha
Ambillah masa untuk solat
Solat itu kuasa yang paling
berkesan mencegah kemungkaran
Ambillah
masa untuk bermain
Bermain
menjadikan kita sentiasa cergas
Ambillah masa untuk bersedekah
Hidup kita terlalu singkat untuk
kepentingan diri semata-mata
Ambillah masa untuk tersenyum
Senyuman itu penawar bagi jiwa
Ambillah
masa untuk bersahabat
Inilah
jalan ke arah kebahagiaan
Ambillah masa untuk
berkasih-sayang
Inilah kurniaan Ilahi untuk
hamba-hambaNya
Tuesday, December 4, 2012
Jika Hari Ini..
Jika hari ini aku mampu mengukirkan senyuman
Aku berdoa senyuman itu masih setia di bibirku esoknya
Jika hari ini aku mampu melontar bicara
Aku berdoa bicara itu masih setia keluar dari mulutku esoknya
Jika hari ini aku mampu melihat dunia
Aku berdoa penglihatan itu masih setia di mataku esoknya
Jika hari ini aku mampu mendengar gelak dan tawa
Aku berdoa gelak dan tawa itu masih setia menjadi halwa telingaku esoknya
Jika hari ini aku mampu mengorak langkah
Aku berdoa langkah itu masih setia di kakiku esoknya
Jika hari ini aku mampu mengangkat takbir
Aku berdoa takbir itu masih setia ku angkat esoknya
Jika hari ini aku mampu mempunyai sahabat
Aku berdoa sahabat itu masih setia di sisiku esoknya
Jika hari ini aku mampu menggerakkan jari runcingku untuk menaip
Aku berdoa jari runcing itu masih setia digerakkan untuk menaip esoknya
Jika hari ini aku mampu membaca buku yang menggunung di hadapanku
Aku berdoa buku itu masih setia dibaca olehku esoknya
Ya Allah,kekasihku yang Teragung..
Aku hanya mampu berdoa kepadaMu yang esok akan menjadi milikku
Aku hanya mampu berdoa kepadaMu yang nikmat hari ini akan terus jadi milikku
Amin Ya Rabbal A'lamin..
Sekian,Wassalam..
Aku berdoa senyuman itu masih setia di bibirku esoknya
Jika hari ini aku mampu melontar bicara
Aku berdoa bicara itu masih setia keluar dari mulutku esoknya
Jika hari ini aku mampu melihat dunia
Aku berdoa penglihatan itu masih setia di mataku esoknya
Jika hari ini aku mampu mendengar gelak dan tawa
Aku berdoa gelak dan tawa itu masih setia menjadi halwa telingaku esoknya
Jika hari ini aku mampu mengorak langkah
Aku berdoa langkah itu masih setia di kakiku esoknya
Jika hari ini aku mampu mengangkat takbir
Aku berdoa takbir itu masih setia ku angkat esoknya
Jika hari ini aku mampu mempunyai sahabat
Aku berdoa sahabat itu masih setia di sisiku esoknya
Jika hari ini aku mampu menggerakkan jari runcingku untuk menaip
Aku berdoa jari runcing itu masih setia digerakkan untuk menaip esoknya
Jika hari ini aku mampu membaca buku yang menggunung di hadapanku
Aku berdoa buku itu masih setia dibaca olehku esoknya
Ya Allah,kekasihku yang Teragung..
Aku hanya mampu berdoa kepadaMu yang esok akan menjadi milikku
Aku hanya mampu berdoa kepadaMu yang nikmat hari ini akan terus jadi milikku
Amin Ya Rabbal A'lamin..
Sekian,Wassalam..
Aku Mahukan.. Bahagian 2
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM..
ASSALAMUALAIKUM W.B.T
Aku mahukan seorang Imam
Agar dia mampu jadikan aku makmumnya
Aku mahukan seorang Ustaz
Agar dia mampu berkongsi ilmu agama denganku
Aku mahukan seorang Doktor
Agar dia mampu merawat penyakit hatiku ini
Aku mahukan seorang Penyair
Agar dia mampu mengalunkan bait-bait syair saat aku duka
Aku mahukan seorang Pekebun
Agar dia mampu menceriakan rumah ku dengan bungaan kasihnya
DAN YANG PENTING...
Aku mahukan seorang SUAMI
Agar dia mampu menjadi semua itu untukku
Agar dia mampu menjadi medan untukku berlindung
Agar dia mampu menjadi mahligai untukku berteduh
Agar dia mampu memberi hatinya untukku menumpang kasih
Agar dia mampu menjadi tempatku menghiburkan hati
Agar dia mampu menjadi seseorang yang membimbingku ke jalan Illahi
Agar dia mampu menjadi seseorang yang akan bejalan seiringan denganku
Agar dia mampu menjadikan aku sebagai muslimah yang taat dan tabah
NAMUN;
Aku tidak berhak mendapatkan semua itu buat masa ini
TETAPI;
Akan aku siapkan diri,
Menjadi seperti Khadijah yang sentiasa taat akan Allah dan suaminya
Menjadi seperti Hawa yang sentiasa tabah di sisi Adamnya
Menjadi seperti Fatimah yang sentiasa sabar hidup bersama Ali
Menjadi seperti Hajar yang sanggup berkorban demi wahyu Illahi dan Ibrahim
Menjadi seperti Zulaikha yang memperjuangkan kasihnya terhadap Yusuf
Menjadi seperti sahabat untuk suaminya
Menjadi seperti kekasih untuk pendampingnya
Menjadi seperti ibu untuk zaujunnya
Menjadi seperti penghibur untuk pasangannya
JIKA DIRIKU YANG INGIN DIRIMU SUNTING
HADAPI PENCIPTAKU
TEMUI WALIKU
DAN INSYA-ALLAH KU SUDI MENJADI :
SAHABATMU , KEKASIHMU , 'IBU'MU , PENGHIBURMU DAN SEMESTINYA ZAUJAHMU SETELAH DIRIMU HALAL BAGIKU
Sekian,Wassalam
ASSALAMUALAIKUM W.B.T
Aku mahukan seorang Imam
Agar dia mampu jadikan aku makmumnya
Aku mahukan seorang Ustaz
Agar dia mampu berkongsi ilmu agama denganku
Aku mahukan seorang Doktor
Agar dia mampu merawat penyakit hatiku ini
Aku mahukan seorang Penyair
Agar dia mampu mengalunkan bait-bait syair saat aku duka
Aku mahukan seorang Pekebun
Agar dia mampu menceriakan rumah ku dengan bungaan kasihnya
DAN YANG PENTING...
Aku mahukan seorang SUAMI
Agar dia mampu menjadi semua itu untukku
Agar dia mampu menjadi medan untukku berlindung
Agar dia mampu menjadi mahligai untukku berteduh
Agar dia mampu memberi hatinya untukku menumpang kasih
Agar dia mampu menjadi tempatku menghiburkan hati
Agar dia mampu menjadi seseorang yang membimbingku ke jalan Illahi
Agar dia mampu menjadi seseorang yang akan bejalan seiringan denganku
Agar dia mampu menjadikan aku sebagai muslimah yang taat dan tabah
NAMUN;
Aku tidak berhak mendapatkan semua itu buat masa ini
TETAPI;
Akan aku siapkan diri,
Menjadi seperti Khadijah yang sentiasa taat akan Allah dan suaminya
Menjadi seperti Hawa yang sentiasa tabah di sisi Adamnya
Menjadi seperti Fatimah yang sentiasa sabar hidup bersama Ali
Menjadi seperti Hajar yang sanggup berkorban demi wahyu Illahi dan Ibrahim
Menjadi seperti Zulaikha yang memperjuangkan kasihnya terhadap Yusuf
Menjadi seperti sahabat untuk suaminya
Menjadi seperti kekasih untuk pendampingnya
Menjadi seperti ibu untuk zaujunnya
Menjadi seperti penghibur untuk pasangannya
JIKA DIRIKU YANG INGIN DIRIMU SUNTING
HADAPI PENCIPTAKU
TEMUI WALIKU
DAN INSYA-ALLAH KU SUDI MENJADI :
SAHABATMU , KEKASIHMU , 'IBU'MU , PENGHIBURMU DAN SEMESTINYA ZAUJAHMU SETELAH DIRIMU HALAL BAGIKU
Sekian,Wassalam
Monday, December 3, 2012
Pabila Aku Mengelamun..
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
Aku menyingkap tirai kamar
Menikmati sepi pagi
Solat berjemaah baru selesai didirikan
Bersama keluarga
Mata kuyuku sudah tak mampu ku tahan
Ingin menarik bantal untuk menapik lena
Namun bukan itu yang digerakkan langkah
Aku terlihat tupai berlari di dahan pohon
Berlari mencari makanan mungkin
Seawal pagi ini?
Aku mulai terfikir
Di saat manusia sedang enak dibuai mimpi
Tupai itu sudahpun melakukan rutin harian
Malu kepada makhluk tersebut mulai bertamu di hati
Jika dikenang kembali
Waktu begini selalunya aku sedang enak tidur di katil empukku
Hari ini aku perlu melakukan transformasi
Ya,perlu!harus!
Aku segera berlari ke kamar mandi
Membersihkan diri sesuci bisa
Aku ke medan makanan
Makan sarapan dan sediakan juga kepada ahli lain
Pergi ke sinki mencuci pinggan mangkuk
Pergi ke ampaian menjemur pakaian
Pergi ke taman menyiram bunga
Seakan terasa kepalaku diketuk
Benda yang keras
Sakit bukan kepalang
Siapa pula jatuhkan barang dari tingkap ni?
Tertanya di dalam hati
Terdengar pula namaku dipanggil
Baru tersedar dari lamunan rupanya
Aku bergegas ke kamar mandi
Isyak dah lama memanggil
Aku harap lamunanku tadi bukan sekadar lamunan
Tetapi titik permulaan untuk aku berubah
Memang aku selalu bangkit di awal pagi
Tapi selalunya:
makanan tak tersedia di meja
pinggan mangkuk tak tercuci di sinki
pakaian tak terjemur di ampaian
bunga tak tersiram di taman
Harapnya esok hari ada perkara baru yang berlaku
InsyaAllah,amin..
SEKIAN,WASSALAM..
Aku menyingkap tirai kamar
Menikmati sepi pagi
Solat berjemaah baru selesai didirikan
Bersama keluarga
Mata kuyuku sudah tak mampu ku tahan
Ingin menarik bantal untuk menapik lena
Namun bukan itu yang digerakkan langkah
Aku terlihat tupai berlari di dahan pohon
Berlari mencari makanan mungkin
Seawal pagi ini?
Aku mulai terfikir
Di saat manusia sedang enak dibuai mimpi
Tupai itu sudahpun melakukan rutin harian
Malu kepada makhluk tersebut mulai bertamu di hati
Jika dikenang kembali
Waktu begini selalunya aku sedang enak tidur di katil empukku
Hari ini aku perlu melakukan transformasi
Ya,perlu!harus!
Aku segera berlari ke kamar mandi
Membersihkan diri sesuci bisa
Aku ke medan makanan
Makan sarapan dan sediakan juga kepada ahli lain
Pergi ke sinki mencuci pinggan mangkuk
Pergi ke ampaian menjemur pakaian
Pergi ke taman menyiram bunga
Seakan terasa kepalaku diketuk
Benda yang keras
Sakit bukan kepalang
Siapa pula jatuhkan barang dari tingkap ni?
Tertanya di dalam hati
Terdengar pula namaku dipanggil
Baru tersedar dari lamunan rupanya
Aku bergegas ke kamar mandi
Isyak dah lama memanggil
Aku harap lamunanku tadi bukan sekadar lamunan
Tetapi titik permulaan untuk aku berubah
Memang aku selalu bangkit di awal pagi
Tapi selalunya:
makanan tak tersedia di meja
pinggan mangkuk tak tercuci di sinki
pakaian tak terjemur di ampaian
bunga tak tersiram di taman
Harapnya esok hari ada perkara baru yang berlaku
InsyaAllah,amin..
SEKIAN,WASSALAM..
Kisah di sebalik "seseorang"
Seseorang yang terukir senyuman manis di wajahnya di hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian hatinya terukir dengan kedukaan dan kesedihan
Seseorang yang hilai tawanya menceriakan dan menghiburkan di hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian ia menangis keseorangan
Memuntahkan segala penderitaan yang menyeksakan
Seseorang yang petah berbicara meriuhkan keadaan di hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian lidahnya sepi membisu membungkam kesepian
Seseorang yang lagaknya seaktif ahli sukan di hadapanmu
Sesunggunya ia sedang bertarung dengan penyakit kronik yang mungin akan meragut nyawanya kapan sahaja
Seseorang yang didampingi ramai teman di saat sukanya
Sesungguhnya ia tidak berteman di saat dukanya
Seseorang yang bijak pandai di hadapanmu
Sesungguhnya orang yang jahil tentang agama
Seseorang yang hanya tahu tertawa apabila di hadapanmu
Sesungguhnya ia seorang yang mampu menangis di hadapan Illahi
Seseorang yang keletahnya mengiburkan di hadapanmu
Sesungguhnya hanya mampu termenung di kamar apabila sendiri
Seseorang yang sombong denganmu malah tidak berkata apa-apa di hadapanmu
Sesungguhnya ia ialah orang yang mempunyai masalah dengan suara dan tidak mampu melontarkan bicara lagi
Sesungguhnya saat ia bersendirian hatinya terukir dengan kedukaan dan kesedihan
Seseorang yang hilai tawanya menceriakan dan menghiburkan di hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian ia menangis keseorangan
Memuntahkan segala penderitaan yang menyeksakan
Seseorang yang petah berbicara meriuhkan keadaan di hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian lidahnya sepi membisu membungkam kesepian
Seseorang yang lagaknya seaktif ahli sukan di hadapanmu
Sesunggunya ia sedang bertarung dengan penyakit kronik yang mungin akan meragut nyawanya kapan sahaja
Seseorang yang didampingi ramai teman di saat sukanya
Sesungguhnya ia tidak berteman di saat dukanya
Seseorang yang bijak pandai di hadapanmu
Sesungguhnya orang yang jahil tentang agama
Seseorang yang hanya tahu tertawa apabila di hadapanmu
Sesungguhnya ia seorang yang mampu menangis di hadapan Illahi
Seseorang yang keletahnya mengiburkan di hadapanmu
Sesungguhnya hanya mampu termenung di kamar apabila sendiri
Seseorang yang sombong denganmu malah tidak berkata apa-apa di hadapanmu
Sesungguhnya ia ialah orang yang mempunyai masalah dengan suara dan tidak mampu melontarkan bicara lagi
Kesimpulannya para sahabat,manusia itu tiada yang sempurna dan apa jua yang dilakukan di hadapan kalian mungkin hanya untuk menyembunyikan sesuatu yang tidak bisa dia ungkapkan.Justeru,jangan menilai orang lain berdasarkan luarannya,,dalami hatinya dan InsyaAllah apa sahaja masalahnya akan terasa lebih ringan dengan kehadiran teman di sisi.Selamat mendampingi sahabat masing-masing.
Sekian,wassalam.
Aku Mahukan..
Aku mahukan seorang Muhammad
yang mampu membimbing aku menjadi Khadijah
iaitu wanita yang taat kepada ibunya
iaitu wanita yang menerima Islam dengan sepenuh jiwa
tanpa banyak soal bicara
iaitu wanita yang tabah menyokong suaminya
iaitu wanita yang bisa menenangkan suaminya
setiap kali suaminya memandang wajahnya
Aku mahukan seorang Adam
yang menjadi Bapa kepada seluruh manusia
yang setia susah senang bersama Hawa
yang sabar dengan kerenah putera dan puterinya
yang menjadi Bapa yang adil
Dan menjadikan Allah sebagai perantara
dalam menentukan keputusan
yang sentiasa bersujud memohon ampun kepada Illahi
tanpa rasa jemu
Aku mahukan seorang Ali
yang menjadi kerinduan Syurga Abadi
yang menjadi penghulu Syabab di dunia ini
Dan InsyaAllah di syurga hakiki
yang tabah bersama Fatimah
biarpun tidak sekaya yang lain
dia masih mampu melayar bahtera perkahwinannya
ke jalan kebahagiaan dan kerukunan
Aku mahukan seorang Ibrahim
yang berjaya menjadi suami dan ayah
sehinggakan sanggup anaknya disembelih
semata-mata mengikut wahyu Illahi
puteranya rela tanpa banyak dolak dalihnya
kerana sudah cukup Iman dilabur ayahandanya
sejak kecil hingga dewasa
yang mampu membimbing aku menjadi Khadijah
iaitu wanita yang taat kepada ibunya
iaitu wanita yang menerima Islam dengan sepenuh jiwa
tanpa banyak soal bicara
iaitu wanita yang tabah menyokong suaminya
iaitu wanita yang bisa menenangkan suaminya
setiap kali suaminya memandang wajahnya
Aku mahukan seorang Adam
yang menjadi Bapa kepada seluruh manusia
yang setia susah senang bersama Hawa
yang sabar dengan kerenah putera dan puterinya
yang menjadi Bapa yang adil
Dan menjadikan Allah sebagai perantara
dalam menentukan keputusan
yang sentiasa bersujud memohon ampun kepada Illahi
tanpa rasa jemu
Aku mahukan seorang Ali
yang menjadi kerinduan Syurga Abadi
yang menjadi penghulu Syabab di dunia ini
Dan InsyaAllah di syurga hakiki
yang tabah bersama Fatimah
biarpun tidak sekaya yang lain
dia masih mampu melayar bahtera perkahwinannya
ke jalan kebahagiaan dan kerukunan
Aku mahukan seorang Ibrahim
yang berjaya menjadi suami dan ayah
sehinggakan sanggup anaknya disembelih
semata-mata mengikut wahyu Illahi
puteranya rela tanpa banyak dolak dalihnya
kerana sudah cukup Iman dilabur ayahandanya
sejak kecil hingga dewasa
Subscribe to:
Posts (Atom)